FENOMENA FOTO SELFI DAN ETIKA SOSIAL
Daftar Isi
Siapa
yang tidak pernah narsis dengan menjepret foto selfie. Foto selfie yang
merupakan tindakan mengambil foto diri sendiri ini, sedang nge-trend dan menjamur di semua kalangan
usia dan profesi. Baik kalangan anak- anak, remaja, dewasa hingga orang tua.
Sebenarnya tak terlalu susah untuk melakukan foto selfie, cukup dengan
menggunakan ponsel atau webcam disertai gaya narsis dan senyum agak lebar sudah
bisa selfie di depan kamera. Kemudian
foto tersebut diupload ke jejaring sosial.
Sebenarnya
ada banyak alasan mengapa orang memilih foto selfie. Yang pasti narsis adalah jawaban yang tepat bagi orang yang
gemar foto selfie. Agar bisa eksis di
jejaring sosial seperti facebook, twitter dan instagram. Sah- sah saja foto selfie menjadi sebuah gaya hidup, untuk
mengisi waktu luang atau sebagai wujud untuk menghibur diri agar tidak
frustasi.
Secara
teori selfie memang bisa dilakukan
dimana saja dan kapan saja. Namun seyogyanya ada etika sosial yang harus
dipegang. Jangan terlalu berlebihan dan menimbulkan komentar yang tidak layak
untuk dipublikasikan. Sebenarnya tergantung bagaimana cara kita memaknai foto selfie itu sendiri. Bisa jadi orang yang
suka foto selfi itu ingin melatih bakatnya sebagai model atau ingin menunjukkan
kepada orang lain kalau dia itu cantik atau tampan, yang penting tidak terkesan
pamer dan mengumbar privasi diri sendiri. @pindy_lovers
*tulisan ini aku bwt utk majalah IPM Kab. Magelang.Hehehe
Posting Komentar