Toga untuk Emak dan Bapak

Toga untuk Emak dan Bapak

Daftar Isi

Toga ini kupersembahkan buat emak dan bapak.

toga kelulusan

Seorang gadis berusia 24 tahun merayakan hari kelulusannya di salah satu Universitas Swasta yang ada di Magelang. Juli 2016, dia dinyatakan lulus. Jarak dua minggu saja, ia diterima menjadi guru BK di salah satu sekolah swasta favorit kabupaten Magelang. Luarbiasa pencapaiannya. Tinggal menunggu momen graduation September nanti, beberapa kado istimewa telah ia dapatkan. 

Bersusah-susah dahulu, bersenang-senang kemudian

Seperti apa kata pepatah, Nona, gadis yang sangat beruntung itu telah melewati masa penuh peluh dan keringat sebelumnya. Kosnya yang hanya berjarak 500m dari kampusnya, mempermudah ia mengerjakan skripsi tepat waktu. 

Pagi revisi dan bimbingan, siangnya dia gunakan untuk berorganisasi. Begitu terus sampai akhirnya dinyatakan lulus dan nyari pekerjaan di kota tempat ia menuntut ilmu. 

Kegigihan akan upaya yang Nona lakukan, begitu konsisten mulai dari semester satu sampai semester akhir. Banyak kegiatan yang diikutinya, tak menyurutkan tekadnya untuk tetap disiplin dalam mengikuti kegiatan perkuliahan. 

Kuliah, mengerjakan tugas dan organisasi. Tiga aktivitas itulah yang Nona kerjakan. Bahkan bisa dikatakan paling banyak berorganisasi. 

Jurus Ampuh Taklukkan Dosen

Sejak bertekad kuliah, Nona sungguh-sungguh dan berkomitmen untuk memanfaatkan kesempatan di usianya yang tergolong lambat masuk kuliah, ia gunakan sebaik mungkin. Tak mau dikatakan aktivis yang terlambat lulus kuliah. 

Karena sejak awal masuk sudah punya tekad yang bulat, Nona malah bisa membuktikan lebih dari mahasiswa lainnya.  

Bahwa seorang aktivis itu lulusnya bisa tepat waktu dan bisa cumloade

Rajin mengerjakan tugas, aktif bertanya di dalam kelas, menjemput dosen yang lupa akan jam mengajarnya, mengumpulkan tugas paling terdepan dan menyajikan presentasi dengan baik, itulah beberapa kiat yang dilakukan Nona selama 3 tahun 7 bulan belajar di Universitas Swasta yang ia pilih. 

Semangatnya begitu membara, bahkan Nona pernah mendapatkan beasiswa mahasiswa berprestasi selama dua periode berturut-turut. Niat dan tekad bulat yang diusahakan satu persatu terkabul. Mengingat Nona ini anak orang kurang mampu, ia berupaya keras untuk meringankan beban orangtuanya. 

Jadi lulusan Cumloade

Rasa-rasanya ini peluh yang terbayarkan bak menikmati surga dunia. Nona mendapatkan gelar mahasiswa cumloade prodi BK sekaligus mahasiswa dengan lulus paling cepat tingkat prodi. Masha Allah Tabarakallah. Tak menyangka, segala kemudahan yang Allah berikan membuat Nona merasa lega. Setidaknya, toga itu dipersembahkan untuk kedua orangtuanya. Prestasi beserta predikat lain adalah bonusnya.

Tak Menyangka, Menjadi Guru Beneran Secepat Itu ....

Guru memang bagian dari mimpi kecil Nona. Tak menyangka saja, Allah mempercepat gelar jadi guru kepada Nona. Tanpa menunggu berbulan-bulan, kemudahan mendapatkan pekerjaan ia dapatkan. 

Modal mencoba, berdoa dan berusaha. Relasi turut mempengaruhi. Beserta pengalaman berorganisasi Nona sejak awal semester turut membentuk kemampuannya tahan banting menghadapi segala kondisi. Bagaimana tidak, hidup di lingkungan baru bakal beragam pula orang yang akan ditemui. Termasuk menyoal sikap dan cara menghadapi.

Tak menyurutkan komitmen Nona untuk terus hidup mandiri di kota sejuta bunga. Mandiri dan  kerja keras adalah dua hal yang menjadi makanan sehari-hari. Pergi pagi pulang sore, bahkan malampun seakan menjadi pagi dimana ia harus pergi memberikan les privat untuk anak sekolah dasar. 

Bahwa hidup adalah sebuah pertarungan nyawa. Kemanapun kamu pergi, disitulah segala kebaikan hidup bisa kamu dapatkan. Teruslah bertumbuh jadi pribadi yang tangguh. Salam si Nona.


Sekian

1 komentar

Comment Author Avatar
20/11/22 04:45 Hapus
tadinya mengira ini tulisan tentang tanaman obat indonesia atau TOGA. ternyata tentang topi toga untuk wisuda sarjana. Selamat Kak. Senang jadi sarjana dan ibu.